Bandung (TRIBUNNEWS.COM) -Sebelum shalat Jum’at (07/10/2020), gempa bumi mengejutkan raja bupati yang mengguncang kota.

Gempa bumi menyebabkan kepanikan di masjid dan penyebaran beberapa orang percaya. BMKG melaporkan bahwa gempa bumi Sukhabumi masih berupa gempa dangkal.

Gempa bumi terjadi pada pukul 11:55:57 pagi waktu IWST, gempa tektonik mengguncang Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya. -Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa besarnya gempa adalah M = 4,8. Pusat gempa terletak di 7,74 bujur timur dan 106,86 bujur timur, atau terletak di permukaan laut, 90 kilometer tenggara Kabupaten Sukabumi dan kedalaman 21 km. BMKG: Sulit diprediksi, harap diingat bahwa kita tetap waspada

Baca: Gempa terjadi hari ini: 5 gempa bumi Indonesia terjadi dalam satu hari, yang dimulai di Bengkulu, Banten, Jepala – Baca: Warga Bandung merasa gempa terkonsentrasi Di wilayah barat daya Rangkasbitung, kepala wilayah Tangerang Selatan di BBMKG II, Hendro Nugroho mengatakan bahwa mengingat lokasi episentrum dan kedalaman sumber, gempa yang terjadi adalah gempa dangkal karena aktivitas gempa. Zona subduksi lempeng Indo-Eropa tergelincir di bawah lempeng Eurasia. -Dampak gempa tersebut diilustrasikan oleh peta tingkat Shakemap BMKG, dan menurut laporan masyarakat, gempa itu terasa di Ciambar, Kebonpedes, Cidadap, daerah Lengkong tingkat intensitas Mia III dan daerah Perabuhan Latu dari Skala Intensitas Mela Skala II. — “Tapi sejauh ini, belum ada laporan kerusakan bangunan setelah gempa bumi. – Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak memiliki kemungkinan tsunami,” Hendero diterima di Tribunjabar.id Pernyataan resmi tersebut mengatakan Jumat (7/10/2020).

Pada WIB 12:23, hasil pemantauan BMKG tidak menunjukkan aktivitas replikasi.

Untuk mendesak masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh masalah yang tidak dapat dikaitkan dengan kebenaran

Pastikan bahwa informasi resmi hanya berasal dari BMKG, dan sebarkan melalui saluran komunikasi resmi terverifikasi (Instagram / Twitter @ bmkgw wilayah2 atau @infoBMKG), situs web (http://balai2.bmkg.go.id/ atau http: //www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id). ), atau melalui aplikasi seluler (iOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. (Siti fatimah)

Artikel ini diterbitkan di tribunjabar.id, berjudul Sukabumi Earthquake Make Fear Fear, dan BMKG mengungkapkan alasan shalat Jumat sebelum gempa berkekuatan 4,8 skala Richter

Add Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *