
TRIBUNNEWS.COM-Di awal Ramadan, sering ada perbedaan antara orang-orang biasa. Karena di Indonesia atau negara lain (seperti Arab Saudi), Hilar di bulan Ramadhan berbeda.
Editor Tribunnews.com menemukan masalah dengan seorang warga bernama Ahmad Ma’ruf. Masalahnya adalah: Ustadz. Kami mendengar laporan media bahwa Arab Saudi mulai berpuasa. Kadang-kadang berbeda dari Indonesia. Tidak ada seorang pun di Indonesia yang melihat bulan baru.
Ini menyebabkan perbedaan. Pendapat kami antara Indonesia. Lalu biasanya ada beberapa orang yang melacak informasi Saudi dengan cepat, dan jumlah ini sangat kecil.
Meskipun sebagian besar umat Islam berpuasa sesuai dengan ruyyah lokal di Indonesia atau seperti yang ditentukan oleh Departemen Agama. Kedua pandangan ini menggunakan argumen yang sama dalam Al Qur’an:
“Siapakah di antara kamu (di negara tempat kamu tinggal bulan ini), biarkan dia berpuasa bulan ini” (QS Al-Baqarah 185) – -Hadith Rasul SAW: “Puaslah ketika kamu melihat bulan, dan bersikaplah terbuka jika kamu melihat bulan”
– Terjadi debat ribut di antara kami. Jadi apa sikap yang benar?
Apakah Anda memiliki pertanyaan tentang Islam dan Ramadhan? Anda dapat mengajukan pertanyaan dan berkonsultasi dengan agen konsultasi Islam Ust secara langsung. Zul Ashfi (S.S.I, Lc)
Kirim permintaan Anda ke Consultation@tribunnews.com
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi Tribunnews.com Syariah Islam
Add Comment